PATI, Joglo News – Ribuan petani di Kabupaten Pati menggelar aksi di depan Kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pati, kemarin.
Kedatangan mereka untuk menuntut pencarian bantuan puso senilai Rp 46 miliar yang dijanjikan oleh pemerintah.
Hal itu diungkapkan perwakilan petani, Marzuki.
BACA JUGA: Jojo dan Ginting Tidak Diikutkan di Australia Open, Apa Alasannya?
Ia menjelaskan, bantuan tersebut dijanjikan cair sejak 2023 lalu.
Mengingat pada tahun itu, petani di sejumlah wilayah mengalami gagal panen akibat bencana alam.
“Di 2023, kami mengalami gagal panen karena banjir. Setelah itu kami didata untuk permohonan menerima bantuan. Tapi sampai saat ini, belum ada realisasinya. Padahal bantuan itu telah diserahkan secara simbolis di Pekalongan dan Grobogan oleh Presiden,” ucap dia.
Marzuki pun mendesak BPBD Pati untuk menyampaikan tuntutan para petani ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) agar segera mencairkan bantuan puso tersebut.
Pasalnya, bantuan ini sangat dibutuhkan para petani yang mengalami kerugian setelah gagal panen.
Ia menyebut, bantuan ini jumlahnya mencapai puluhan juta. Yakni diperuntukkan bagi petani di 9 kecamatan.