JOGLO NEWS – Puasa Asyura dan Tasua merupakan dua puasa sunah yang paling utama di bulan Muharram.
Dilansir dari NU Online, bulan Muharram merupakan salah satu bulan yang penuh dengan kemuliaan.
Di bulan ini umat Islam dianjurkan memperbanyak amalan puasa sunah.
Puasa di bulan Muharram disebutkan oleh Rasulullah SAW merupakan puasa terbaik setelah Ramadhan
Selain itu, umat Islam disunnahkan untuk melaksanakan puasa sehari sebelumnya.
Yaitu 9 Muharram yang disebut puasa Tasu’a, serta 1 hari sesudahnya yaitu 11 Muharram.
Puasa Tasu’a dan puasa 11 Muharram merupakan pelengkap puasa Asyura pada 10 Muharram yang menjadi pembeda umat Islam dengan umat Yahudi yang sama-sama melakukan puasa di hari Asyura.
Hukum puasa Tasu’a dan Asyura adalah sunnah muakkad atau sangat dianjurkan.
Lantas bolehkah umat Islam puasa sehari saja di tanggal 10 Muharram?
Masalah ini disinggung dalam Fathul Mu‘in karya Syekh Zainuddin bin Abdul Aziz Al-Malibari yang artinya,