BANTUL, Joglo News – Warga tiga Padukuhan di Kalurahan Argosari desak penutupan usaha maggot di RT 9 Klangon, Argosari, Sedayu, Bantul.
Adapun tindakan warga ini didasari karena usaha tersebut menyebabkan dampak buruk seperti bau busuk.
Kemudian munculnya banyak lalat, dan juga sebabkan sesak napas akibat adanya aktivitas pembakaran sampah di lokasi tersebut.
Tiga Padukuhan yang mendesak penutup ini yaitu Padukuhan Klangon, Tapen, dan Padukuhan Gunungmojo.
BACA JUGA: Donald Trump Ditembak Saat Pidato, Begini Respon Presiden Jokowi
Mulanya, warga hanya mengetahui kegiatan usaha ini hanya untuk pengembangan maggot dan tidak akan menimbulkan dampak buruk.
Akan tetapi seiring berjalannya waktu, selain dampak bau dan lalat, muncul pula proses pemilihan dan pembakaran sampah di lokasi tersebut.
Hal iu diungkapkan Ristanto, salah satu warga Dukuh Klangon, Argosari.
“Awalnya itu tiba-tiba ada bau, terus ada lalat, setelah ditelusuri ternyata dari sini. Dari warga untuk usaha maggot sebetulnya tidak masalah, tapi kok di situ ada pemilahan dan pembakaran sampah. Mungkin dari penumpukan sampah itu menyebabkan bau dan timbulnya lalat,” ujarnya, Minggu (14/7).
