CILACAP, Joglo News – Ribuan masyarakat Cilacap dan sekitarnya antusias menyaksikan Gelar Budaya Festival Nelayan Cilacap 2024.
Sejak pagi, warga memadati area wisata Pantai Teluk Penyu untuk menyaksikan agenda tahunan tersebut.
Ada delapan jolen dari tiap perwakilan kelompok nelayan, yakni jolen kelompok nelayan PPSC, Pandanarang, Sidakaya, Sentolokawat, Bengawan Donan, Tegal Katilayu, Kemiren, dan Lengkong.
Selain itu, juga ada jolen tunggul dari HNSI Cilacap dan sebuah gunungan berisi sayur mayur dan hasil bumi lainnya.
BACA JUGA: Meresahkan, Warga Desak Penutupan Usaha Maggot di Argosari Bantul, Ini Masalahnya!
Prosesi dimulai dari Pendopo Wijayakusuma Cakti dengan aksi teatrikal yang memperagakan sejarah awal Festival Nelayan. Pj.
Bupati Cilacap Awaluddin Muuri memerankan tokoh Bupati Cilacap ke III Tumenggung Tjakrawerdaja III yang memberikan titah kepada sesepuh nelayan Pandanarang bernama Ki Arsa Menawi bersama beberapa ketua kelompok nelayan untuk melarung sesaji ke laut selatan.
Selanjutnya, kesembilan jolen tunggul beserta gunungan diarak oleh kelompok nelayan menuju Pantai Teluk Penyu Cilacap, untuk dilarung.
Hal itu diungkapkan Wakil Ketua HNSI Kabupaten Cilacap, Parjo Hadi Pranoto.
Ia menjelaskan, bagi nelayan festival ini tidak hanya sekedar ritual budaya.