SEMARANG, Joglo News – Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jawa Tengah Heru Isnawan mengungkapkan bahwa sebanyak 156 hotel di Jawa Tengah menjadi korban peretasan akun Google Bisnis.
Modusnya kontak resmi hotel diganti, sehingga konsumen diarahkan ke nomor penipu dengan diiming-imingi harga yang lebih rendah.
Diketahui sebelumnya PHRI melaporkan duagaan peretasan yang menyerah 369 hotel di Indonesia.
Provinsi Jawa Tengah menjadi wilayah yang paling banyak.
Kendati demikian, Heru menyebut kemungkinan masih ada hotel yang terkena retas namun belum melaporkan.
BACA JUGA: 45 Anggota Dewan Dilantik, Hanung Raharjo Jadi Ketua Sementara DPRD Bantul
“Riilnya bisa lebih, cuman yang terinfo segitu (156 hotel kena retas),” jelas Heru saat dikonfirmasi, kemarin.
Selain Jateng, juga ada wilayah lain yang terkena peretasan, di antaranya Jawa Timur 92 hotel, Sumatera Barat 60 hotel, Bandung 35 hotel, Sulawesi Tengah 18 hotel, dan Lampung ada 8 hotel.
Menurutnya kasus ini telah dileparkan ke pihak berwajib, sebab dinilai merugikan industri perhotelan di Indonesia.
