GUNUNGKIDUL, Joglo News – Gempa bumi dengan kekuatan magnitudo (M) 4,5 mengguncang selatan Gunung Kidul, Yogyakarta hari ini, Kamis (12/9).
Informasi gempa itu dilaporkan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG).
Dari laporan tersebut diketahui lokasi gempa berada di koordinat 8,72 derajat Lingang Selatan (LS dan 110,25 derajat Bujur Timur (BT).
Pusat gempa berada di laut, 90 km arah barat daya Gunung Kidul.
Hiposenter gempa ada di kedalaman 30 km. Berdasarkan pemodelan BMKG, gempa dirasakan sejumlah daerah dalam skala II MMI yang artinya getaran dirasakan beberapa orang dan membuat benda-benda ringan yang digantung bergoyang.
BACA JUGA: Cegah TPPO, Pemkot Yogyakarta Butuh Sinergi Lintas Sektoral
Wilayah tersebut ialah Gunungkidul, Bantul, Pacitan, dan Wonogiri.
Hal itu juga dikonfirmasi Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG Daryono.
Daryono menyebut gempa di Gunungkidul hari ini disebabkan oleh Megathrust.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya deformasi batuan di bidang kontak antar lempeng (megathrust),” ujarnya Kamis, (12/9).
Hingga hari Kamis, 12 September 2024 pukul 11.00 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan gempa bumi ini merupakan bagian rangkaian gempa bumi Gunungkidul M 5,8 yang terjadi pada hari Senin tanggal 26 Agustus 2024 pukul 19.57.42 WIB.
Tercatat sudah ada 258 kali gempa bumi susulan.