KUDUS, Jolgo News – Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Dinarpus) Kabupaten Kudus bakal membuka layanan pojok baca lintas sektor.
Program ini dilakukan untuk mempertahankan budaya literasi masyarakat.
Hal itu diungkapkan Pelaksana (Plt) Kepala Dinarpus Fiza Akbar.
Ia menyampaikan, program yang dilaksanakan tahun depan ini menjadi langkah strategis peningkatan kualitas sumber daya manusia.
Secara teknis, pihaknya telah berkoordinasi dengan berbagai instansi terkait.
BACA JUGA: Graha Budaya TBEG Yogyakarta Dibuka Tahun 2025, Ini Fasilitasnya!
“Layanan ini tidak hanya di lembaga pendidikan saja, melainkan di berbagai sektor. Seperti di kantor Pemda jelas harus mau mendukung dan melayani. Kemudian pusat perbelanjaan, hotel, perusahaan swasta, dan yang lainnya,” jelasnya.
Ia melanjutkan, jenis buku yang dihadirkan dalam ruang tersebut tidak terbatas pada non fiksi.
Variasi bukunya akan bermaca, tidak hanya buku pakem karena tujuannya untuk menarik minat baca masyarakat.
Fiza menambahkan, meskipun kedepan terbentuk pojok baca bagi publik, tidak lantas mengesampingkan program lain.
Seperti perpustakaan keliling, dan perpustakaan desa (perpusdes). Saat ini, dari 132 desa terdapat 70 perpusdes yang telah berdiri.