YOGYAKARTA, Joglo News – Sebanyak 360 pesilat dari jenjang SD, SMP, dan SMA di Yogyakarta berlaga dalam Kejuaraan Pencak Silat Pelajar 2025.
Ajang ini berlangsung tiga hari ke depan dengan dua kategori. Yakni, tanding dan seni.
Ketua Pelaksana Kejuaraan Dadang Arief mengatakan, ajang ini merupakan bentuk ikhtiar mempertahankan prestasi pelajar Yogyakarta. Khususnya, di cabang olahraga pencak silat.
“Mempertahankan prestasi jauh lebih sulit daripada merebutnya. Tapi, kami yakin dengan kompetisi, para atlet bisa semakin berkembang dan melangkah ke jenjang lebih tinggi,” kata Dadang Arief pada hari pertama pembukaan di Sport Hall Kridosono, Yogyakarta, Kamis (6/2).
BACA JUGA: Gegara Selingkuh, Dua ASN di Gunungkidul Dipecat, Satu Lainnya Turun Pangkat
Pencak silat Yogyakarta pernah mencetak prestasi membanggakan dengan menjadi juara umum di Pekan Olahraga Daerah (Porda) Provinsi DIY 2024.
Bahkan, beberapa atlet berhasil menjuarai Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) tingkat nasional di Jakarta.
Dalam kejuaraan silat 2025, peserta terbagi dalam dua kategori, yaitu kelas tanding dan kelas seni.
“Antusiasme peserta luar biasa. Menjadi bukti bahwa pencak silat masih menjadi kebanggaan dan banyak diminati pelajar di Yogyakarta,” ujarnya.
