JOGLO NEWS – Fokus pembinaan usia dini sepak takraw. Fokus mengangkat prestasi atlet sepak takraw.
Fokus itu dimiliki Ketua Umum Pengurus Daerah Persatuan Sepak Takraw Seluruh Indonesia (PSTI) Daerah Istimewa Yogyakarta periode 2025-2029 Syukron Arif Muttaqin.
Sosok yang menjabat sebagai anggota DPRD Kabupaten Sleman ini berencana menggelar turnamen sepak takraw antar-sekolah dasar (SD) seluruh DIY.
“Kegiatan ini juga untuk menjadi solusi dihapusnya program olimpiade olahraga siswa nasional (O2SN) yang pernah pernah diselenggarakan sebelumnya,” paparnya.
Selain kejuaraan antar-SD, Syukron yang menjabat untuk periode kedua, juga akan menginisiasi digelarnya liga sepak takraw antarklub.
BACA JUGA: Syukron Arif Terpilih Lagi Jadi Ketua Umum PSTI DIY, Ini Sosoknya!
Liga ini akan digelar secara profesional dengan melibatkan berbagai pihak untuk mendukung pelaksanaan.
“Jadi, sistemnya liga profesional. Klub boleh mengambil pemain dari luar DIY, dengan ketentuan yang nantinya akan diatur lebih lanjut,” paparnya.
Terkait target prestasi, politisi yang sedang menyelesaikan program doktoral olahraga di Universitas Negeri Yogyakarta ini mengaku memiliki target khusus di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXII 2028 di NTB dan NTT.
“Periode lalu, kami menargetkan bisa lolos berlaga di PON Aceh-Sumut. Nah, periode ini kami menaikkan target untuk bisa meraih medali di PON mendatang,” tandasnya. (amd).
Editor: Dzikrina Abdillah.