JOGLO NEWS – Pada tanggal 14 Maret 2025, akan terjadi fenomena alam yang menakjubkan berupa gerhana bulan total.
Gerhana ini terjadi ketika Bumi berada di antara Matahari dan Bulan, sehingga bayangan Bumi sepenuhnya menutupi Bulan, membuatnya tampak berwarna merah atau oranye yang sering disebut sebagai “Blood Moon”.
Durasi dan Waktu Gerhana
Gerhana bulan total ini akan berlangsung selama sekitar 5 jam, dengan fase totalitas saat Bulan sepenuhnya tertutup bayangan Bumi berlangsung selama 65 menit.
Fase totalitas ini diperkirakan terjadi antara pukul 06.26 hingga 07.31 UTC.
Wilayah yang Dapat Menyaksikan Gerhana
Gerhana ini akan sepenuhnya terlihat di Amerika Utara dan Selatan.
Selain itu, gerhana akan terlihat saat terbit di Australia dan Asia Timur Laut, serta saat terbenam di Afrika dan Eropa.
BACA JUGA: Terdampak Perang Rusia-Ukraina, Industri Furnitur Jepara Geser Target Pasar
Apakah Terlihat di Indonesia?
Sayangnya, gerhana bulan total pada 14 Maret 2025 tidak dapat disaksikan secara utuh di Indonesia.
Menurut laporan Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), fenomena ini hanya bisa disaksikan di wilayah Amerika.
Namun, masyarakat Indonesia masih bisa melihat fase awal gerhana sebelum Bulan terbenam, terutama saat fajar.
Fenomena Gerhana Lainnya di Tahun 2025
Selain gerhana bulan total pada Maret, Indonesia akan berkesempatan menyaksikan gerhana bulan total lainnya yang diperkirakan terjadi pada 7 September 2025.