JOGLO NEWS – Langit malam pada Rabu, 11 Juni 2025, disuguhkan pemandangan istimewa: kemunculan Strawberry Moon atau Bulan Stroberi.
Fenomena ini bukan sekadar bulan purnama biasa, melainkan terjadi bersamaan dengan momen langka yang dikenal sebagai major lunar standstill atau penyimpangan maksimum orbit Bulan.
Kejadian ini sontak menjadi perbincangan hangat di berbagai platform media sosial, mulai dari X (Twitter), Instagram, hingga TikTok, dengan ribuan pengguna membagikan foto dan video bulan yang tampak lebih besar dan indah dari biasanya.
Mengapa Bulan Stroberi Tahun Ini Begitu Spesial?
Keistimewaan Bulan Stroberi tahun ini terletak pada posisi bulan yang sangat rendah di langit saat mencapai fase purnamanya.
Hal ini disebabkan oleh penyimpangan maksimum dalam orbit bulan, sebuah siklus astronomis yang terjadi hanya setiap 18,6 tahun sekali.
BACA JUGA: Razia Ketat! Jemaah Haji Ilegal dari Jepara Gagal Masuk Arafah
Dalam momen ini, jalur Bulan terlihat paling miring terhadap cakrawala Bumi.
Akibatnya, bulan terbit dan terbenam di posisi yang sangat utara dan selatan, menciptakan ilusi optik seolah-olah ukuran Bulan membesar ketika berada dekat cakrawala.
Fenomena ini menjadi lebih mencolok karena bertepatan dengan titik balik matahari musim panas di belahan bumi utara, yang menambah efek visual dramatis ketika bulan muncul rendah di cakrawala.
Pemandangan ini tak hanya menakjubkan secara ilmiah, tetapi juga menciptakan suasana magis yang memikat banyak pengamat langit.
Asal Usul Nama “Strawberry Moon”
Meskipun namanya mengandung kata “stroberi”, bulan purnama ini tidak benar-benar berwarna merah muda.
Warna kekuningan hingga oranye yang tampak saat bulan mendekati cakrawala adalah efek pembiasan atmosfer, bukan warna asli Bulan.
Nama “Strawberry Moon” berasal dari kebudayaan penduduk asli Amerika, yang menamai bulan-bulan purnama berdasarkan siklus alam dan musim.
Bulan purnama di bulan Juni dinamai demikian karena menandai datangnya musim panen stroberi liar di wilayah mereka.
Dalam tradisi lain, bulan purnama di bulan ini juga dikenal sebagai Blooming Moon, Green Corn Moon, Birth Moon, dan Hatching Moon, yang semuanya mencerminkan aktivitas musim panas di alam
